PENGALAMAN PERPANJANG SIM C DI SLEMAN

Hai guys. Kali ini sy mau sharing tentang pengalaman perpanjang SIM C di Polres Sleman DIY yaap. Berhubung SIM C sy sudah mau habis masa berlakunya di 27 Juli 2020, sy harus melakukan perpanjangan secepatnya 2 minggu sebelum tanggal tsb. Akhirnya tanggal 16 Juli 2020 sy mengurus proses perpanjangan SIM C.

Disclaimer yaa, proses perpanjangan SIM C mgkin bisa berbeda-beda di masing-masing Kabupaten yaa. Sy hanya bercerita pengalaman sy perpanjang di Kab. Sleman.

H-1 sebelum mengurus perpanjangan, sy kepo dulu di google terkait syarat perpanjang SIM C di Kab Sleman. Ada beberapa blog yg memberi informasi bahwa syaratnya hanya membawa fotokopi KTP dan SIM @3 lembar, serta membawa uang. Untuk surat keterangan sehat mending kita ke praktik dokter seberang Polres Sleman. Setelah kepo, sy pikir syaratnya gak ribet yaak.

Hari H, sy membawa SIM C, KTP, uang, pulpen, sarapan, dan minum, hehehe. Soalnya bakal antri lama jadi bisa sarapan sambil antri. Jangan lupa bawa minum juga gaes, biar tidak haus. Usahakan jam 8 pagi sudah sampai di lokasi tes kesehatan yaa. Lokasinya ada di seberangnya Polres Sleman. Parkir motor di depan lokasi tes kesehatan saja kalau teman2 dari arah selatan Jl. Magelang.

Ternyata per 13 Juli 2020 ada aturan baru yaa guys di Polres Sleman. Semua yang mau pembuatan SIM baru maupun perpanjang SIM, wajib melampirkan surat lulus psikotest. Untuk lebih rincina, proses perpanjangan SIM C begini guys:

1. Parkir motor dulu, kemudian fotokopi KTP dan SIM di kios deket lokasi tes kesehatan, nanti petugas fotokopinya sudah tahu harus fotokopi berapa. Sy membayar Rp 2.000,- untuk 4 lembar fotokopi KTP dan SIM.

2. Setelah itu, berjalanlah ke sebelah selatan gedung tes kesehatan untuk melakukan psikotest. Karena masih dalam situasi pandemi COVID 19, teman2 wajib cuci tangan dahulu dan memakai masker yaa. Setelah itu, ada petugas yg memberikan nomor antrian dan mempersilahkan kita masuk ke ruangan untuk mengambil lembar jawab psikotest. Saat mengambil lembar jawab, ada petugas yg menjelaskan petunjuk pengerjaan psikotest dan meminta kita mengumpulkan fotokopi KTP. Setelah dijelaskan, sy diminta untuk mencari tempat duduk yg kosong dan mulai mengerjakan. Oiya, lembar jawab psikotest distraples menjadi satu bendel dengan fotokopi KTP yg kita serahkan. Untuk psikotest sendiri, tidak ada informasi batas waktu mengerjakan yaa gaes. Lagipula psikotestnya simpel kok dan mengeksplorasi ttg perasaan ”kecemasan” kita gitu. Nanti ada 30 soal dan cara menjawabnya cukup memberikan tanda centang pada kolom ”Ya” atau ”Tidak” sesuai dg kondisi masing2.

3. Setelah selesai mengisi lembar jawab psikotest, teman2 sabar dulu yaa untuk dipanggil sesuai dg no. antrian yg didapat saat masuk ke ruang psikotest tadi. Setelah dipanggil, teman2 diminta duduk di depan staf administrasi untuk mengumpulkan bendel lembar jawab dan fotokopi KTP tadi, serta diminta mengisi nama, alamat, jenis kelamin, sim baru/perpanjangan, dan tanda tangan. Kemudian kita dapat deh surat keterangan lulus psikotestnya 😆 (padahal belum dikoreksi 🤔). Oiya sblm menerima surat lulus psikotest, kita wajib setor Rp 50.000,- yaa ke staf adminnya. Setelah itu kita diarahkan ke lokasi tes kesehatan di utara gedung psikotest.

4. Sambil berjalan ke lokasi tes kesehatan, kita siapkan surat lulus psikotest dan fotokopi KTP dan SIM @2 lembar yaak. Sesampainya di lokasi, kita wajib antri yaa gaes. Di sini tidak ada nomor antrian sih. Jadi antri saja gitu. Setelah giliran antrian sy tiba, sy menghadap ke staf admin untuk mengumpulkan berkas2 tadi. Satu lembar fotokopi KTP dan SIM dikumpulkan di staf admin, kemudian 1 lembar fotokopi KTP dan SIM lainnya distreples jadi satu dengan surat lulus psikotest. Kemudian sy ditanya berat badan dan pendidikan terakhir. Setelah itu, sy diminta ke meja depan ke staf admin lainnya untuk mengumpulkan berkas yg sudah distreples tadi. Sy diminta duduk dan dites mata dg snellen chat (silakan di googling yaak proses tes snellen chat seperti apa). Setelah itu sy kembali lagi ke meja staf admin dan mendapatkan surat keterangan sehat. Surat tersebut distreples jadi satu dengan bundelan berkas yg tadi yaa guys. Lalu diarahkan untuk ke Polres Sleman gedung baru bagian pojok belakang sisi utara dg membawa sebendel berkas dari staf admin.

5. Kemudian ke Polresnya jalan kaki aja gaes, tinggal nyeberang. Sesampainya di gedung baru, sy diarahkan petugas untuk naik ke atas kemudian ke bagian registrasi menyerahkan bundelan berkas dan mendapatkan no. antrian perpanjangan SIM C serta nametag untuk digunakan di baju/jilbab dg tulisan ”perpanjangan”. Sy selanjutnya diminta petugas duduk di sisi sebelah utara. Tidak boleh duduk di sisi sebelah selatan yaa gaes, karena sisi selatan digunakan untuk antrian sebelum masuk ke loket pembayaran. Sambil nunggu nomor antrian sy dipanggil, sy sarapan dulu deh. Sy bekel bubur ayam 😂. Gapapa dilihatin banyak orang, yg penting perut kenyang 😋.

6. Menunggu dipanggil lumayan lama gaes, bisa lah sambil mainan gadget atau mau ngobrol2 sama pengantri lainnya juga gapapa. Kemudian selang beberapa waktu, nama sy dipanggil. Sy diberi bundelan berkas yg tadi sy kumpulkan dan sy menyerahkan no.antrian yg tadi diberikan, kemudian diminta duduk di sisi selatan. Menunggu lagi 😂.

7. Oiya bundelan kertas yg diberikan ke kita sudah ada tulisan no. antrian kita. Jadi nanti jangan bingung kalo petugas dari loket pembayaran memanggil dg no. antrian. Akhirnya sy dipanggil masuk ke depan loket pembayaran untuk menuliskan nama dan tanda tangan di slip pembayaran. Lalu masuk ke loket pembayaran dan menyerahkan bundelan berkas dan uang Rp 75.000,- untuk pembayaran perpanjangan SIM C. Bukti pembayaran kemudian distreples jadi satu dg bundelan berkas. Sy diarahkan ke Loket 1 untuk mengambil formulir. Petugas menjadikan satu bundelan berkas dg formulir. Sy mengisi formulir di area pengisian. Di sana sudah tersedia pulpen dan contoh pengisian formulir. Jadi misal teman2 lupa tidak bawa pulpen, jangan khawatir. Tp lebih baik tetap membawa buat jaga2.

8. Setelah formulir lengkap diisi, sy kemudian mengumpulkannya bersama bundelan berkas ke loket 2. Sy selanjutnya mendapatkan no.antrian untuk ke loket 3 bagian identifikasi dan foto. Lalu menunggu lagi gaes. Berasa menunggu jodoh, harus bersabar 😂.

9. Akhirnya sy dipanggil ke loket 3. Gak sempet bedakan or lipstikan gaes, karena langsung disuruh duduk untuk perekaman sidik jadi dan foto, hikss. Perekaman sidik jari dilakukan pada 5 jari di tangan kanan. Kemudian foto tanpa diberi aba-aba pula hiks. Sedih banget rasanya, punya feeling foto SIM akan gak karuan seperti foto KTP 😂.

10. Setelah selesai foto, sy diarahkan untuk menunggu di depan loket 5 yaitu bagian pengambilan SIM. Oiya, no. antrian yg didapat dari loket 2 beserta nametag dibawa terus yaa gaes sampai loket 5. Selang beberapa menit menunggu, nama sy kemudian dipanggil. Sblm petugas menyerahkan SIM baru, sy diminta untuk mengumpulkan no. antrian, nametag, dan SIM lama di keranjang depan loket 5. Selesai deh, dan benar feelingku, fotonya gak karuan 😂. Padahal kartu identitas ini penting lho yaa, tp knp pasti fotonya gak sesuai 🤣.

Demikian gaes sharing pengalaman perpanjang SIM C di Kab Sleman. Sebenarnya simpel kok, gak ribet, cuma harus sabar menunggu saja. Saat psikotest maupun tes kesehatan, antriannya gak banyak kok, dengan catatan jam 8 pagi sudah sampai di lokasi yaak. Semoga bermanfaat yaa gaes!

Rekap biaya yang dibayarkan:
Psikotest Rp 50.000,-
Surat ket sehat Rp 25.000,-
Biaya perpanjang SIM C Rp 75.000,-
Fotokopi Rp 2.000,-
Parkir Rp 2.000,-.





Gambar SIM C terbaru

No comments:

Post a Comment